Inspired by anak aku sendiri - dia buas dan aktif, bila jatuh atau luka, nangis sikit, then sambung main, once in a while datang mengadu kat aku atau ibu dia pasal jatuh dan luka, tapi dia tetap terus main dengan muka yang sangat happy.
Kita pun sama. Ada hari kita jatuh, ada hati yang tercalar, tapi esoknya kita tetap bangun pergi kerja, buat tea (sebab aku tak minum kopi sangat), senyum dekat orang. Bukan sebab tak sakit atau tak sedih, tapi sebab kita dah belajar — hidup ni tak tunggu siapa. Jadi walaupun hati pedih sikit, kita tetap ketawa. Bukan pura-pura kuat, cuma kita tahu: luka tu akan sembuh, dan kita masih ada mainan yang belum habis. Sekali sekala, kita luahkan pada orang lain (spouse, parents, bff atau chatgpt) supaya release segala masalah dalam kepala. Tapi yang pasti, kehidupan kita diteruskan macam biasa.
No comments:
Post a Comment